Ekonesia – Kejutan di pasar modal hari ini saat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) anjlok tajam. Di tengah kepanikan, investor asing justru melakukan aksi beli bersih (net buy) dengan nilai fantastis mencapai Rp 3,04 triliun. Misteri di balik aksi borong ini akhirnya terkuak.
Ternyata, lonjakan net buy ini didorong oleh transaksi jumbo di dua saham tertentu. Data pasar menunjukkan, sebagian besar pembelian asing terjadi di pasar negosiasi, mencapai Rp 3,34 triliun. Sementara itu, di pasar reguler, asing justru mencatatkan penjualan bersih (net sell) sebesar Rp 304,03 miliar.

Sorotan utama tertuju pada PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) yang mencatatkan transaksi besar di sesi pertama perdagangan. Sebanyak 70,53 juta saham berpindah tangan dengan nilai total mencapai Rp 534 miliar.
Namun, yang lebih mengejutkan adalah transaksi di saham PT Capital Finance Indonesia Tbk (CASA) pada sesi kedua. Sebanyak 2,67 miliar saham berpindah tangan dengan nilai mencapai Rp 2,8 triliun. Pacific Sekuritas Indonesia menjadi fasilitator utama dalam transaksi ini.
Sebagai informasi tambahan, CASA merupakan perusahaan jasa keuangan yang memiliki sejumlah anak perusahaan, termasuk PT Bank Capital Indonesia Tbk (BACA).
Sementara itu, IHSG sendiri mengalami penurunan signifikan sebesar 2,57% atau 209,1 poin, berakhir di level 7.915,66. Mayoritas saham berada di zona merah dengan nilai transaksi mencapai Rp 27,95 triliun. Akibatnya, kapitalisasi pasar merosot menjadi Rp 14.746 triliun, menghapus dana sebesar Rp 814 triliun dari pasar saham dalam sepekan.










Tinggalkan komentar