Ekonesia Ekonomi – Badan Pangan Nasional (Bapanas) mengumumkan adanya pergerakan harga pada sejumlah komoditas pangan strategis di tingkat pedagang eceran. Data terbaru menunjukkan telur ayam ras mengalami kenaikan menjadi Rp29.257 per kilogram, dari sebelumnya Rp29.139 per kilogram. Sementara itu, harga cabai rawit merah juga terpantau naik menjadi Rp51.204 per kilogram, setelah sebelumnya berada di angka Rp51.085 per kilogram.
Berdasarkan pantauan harga Bapanas pada Senin (20/5/2024) pukul 09.20 WIB, beberapa komoditas lain justru menunjukkan tren penurunan. Beras premium tercatat turun menjadi Rp15.667 per kilogram, dari sebelumnya Rp15.718 per kilogram. Penurunan juga terjadi pada beras medium menjadi Rp13.802 per kilogram, serta beras SPHP Bulog menjadi Rp12.540 per kilogram.
Harga jagung di tingkat peternak juga mengalami penurunan menjadi Rp5.922 per kilogram, begitu pula dengan kedelai biji kering (impor) menjadi Rp10.743 per kilogram. Penurunan harga juga terlihat pada bawang merah menjadi Rp37.975 per kilogram, bawang putih bonggol menjadi Rp39.591 per kilogram, cabai merah keriting menjadi Rp47.260 per kilogram, dan cabai merah besar menjadi Rp45.450 per kilogram.
Komoditas daging sapi murni juga mengalami penurunan harga menjadi Rp133.867 per kilogram, serta daging ayam ras menjadi Rp35.240 per kilogram. Gula konsumsi juga terpantau turun tipis menjadi Rp18.417 per kilogram.
Harga minyak goreng kemasan juga mengalami penurunan menjadi Rp20.392 per liter, minyak goreng curah menjadi Rp17.324 per liter, dan Minyakita menjadi Rp17.363 per liter. Tepung terigu curah juga turun menjadi Rp9.609 per kilogram, serta tepung terigu kemasan menjadi Rp12.585 per kilogram.
Di sisi lain, beberapa komoditas perikanan justru mengalami kenaikan harga. Ikan kembung naik menjadi Rp41.885 per kilogram, dan ikan tongkol menjadi Rp34.116 per kilogram. Sementara itu, ikan bandeng mengalami sedikit penurunan menjadi Rp34.513 per kilogram.
Garam konsumsi juga mengalami penurunan tipis menjadi Rp11.364 per kilogram. Daging kerbau beku (impor) turun menjadi Rp100.530 per kilogram, dan daging kerbau segar lokal menjadi Rp137.917 per kilogram. Data ini bersumber dari Ekonesia Ekonomi – yang diolah dari data Bapanas.
Tinggalkan komentar