Ekonesia – Suzuki kembali mengguncang pasar motor Indonesia dengan meluncurkan pembaruan signifikan pada lini Satria, menghadirkan dua varian sekaligus: Satria Pro dan Satria F150. Langkah ini menegaskan komitmen Suzuki untuk terus berinovasi dan memenuhi kebutuhan konsumen yang semakin dinamis.
Teuku Agha, Head of Sales and Marketing 2W PT Suzuki Indomobil Sales, menyatakan bahwa Satria telah menjadi ikon kecepatan selama lebih dari dua dekade. Pembaruan ini bertujuan untuk menetapkan standar baru di kelasnya.
Satria Pro, sebagai varian tertinggi, kini dilengkapi dengan fitur-fitur canggih yang meningkatkan keamanan dan kenyamanan berkendara. Salah satu fitur unggulannya adalah Suzuki Ride Connect, sebuah aplikasi yang menghubungkan speedometer dengan ponsel pintar. Fitur ini memungkinkan pengendara untuk mengakses informasi penting seperti lokasi parkir, catatan perjalanan, konsumsi bahan bakar, dan pengingat jadwal servis.
Tidak hanya itu, layar speedometer Satria Pro juga dapat menampilkan navigasi peta digital, notifikasi pesan, kalender, peringatan cuaca, dan pengingat batas kecepatan. Keamanan pengendara semakin ditingkatkan dengan hadirnya Antilock Brake System (ABS) di roda depan, mencegah roda terkunci saat pengereman mendadak.
Fitur Suzuki Clutch Assist System (SCAS) juga menjadi andalan, mempermudah perpindahan gigi transmisi dan meningkatkan daya cengkeram kopling saat berakselerasi. Slipper Function turut hadir untuk mengatur tekanan cengkeraman kopling saat melakukan downshifting.
Satria F150 juga tidak ketinggalan mendapatkan sentuhan teknologi SCAS. Ruang penyimpanan pada motor ini juga ditingkatkan, serupa dengan varian atas.
Kedua varian Satria Pro dan F150 dibekali mesin 4-Tak 150cc, DOHC, 4-Valve, Fuel Injection, dan sistem pendinginan Liquid Cooled.
Soal harga, Satria Pro dibanderol Rp34,9 juta, sementara Satria F150 dipasarkan seharga Rp31 juta (OTR DKI Jakarta). Dengan pembaruan ini, Suzuki berharap dapat terus mempertahankan dominasinya di pasar motor underbone Indonesia.
Tinggalkan komentar