Ekonesia Ekonomi – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divisi Regional III Palembang memperkuat armada pengangkut Bahan Bakar Minyak (BBM) dengan menambah enam gerbong ketel. Langkah ini dilakukan untuk meningkatkan efisiensi dan keandalan distribusi BBM di wilayah Sumatera Selatan.
Aida Suryanti, Manager Humas PT KAI Divre III Palembang, menjelaskan bahwa sebelumnya mereka mengoperasikan 82 gerbong ketel. Dengan tambahan ini, total armada menjadi 88 unit. "Penambahan ini diharapkan mampu meningkatkan efisiensi dan keandalan layanan distribusi BBM yang merupakan komoditas vital bagi kebutuhan masyarakat dan pelaku usaha ekonomi daerah," ujarnya.
KAI Divre III Palembang mencatat, sepanjang tahun 2024, volume angkutan BBM mencapai 568.991,12 liter. Pada semester pertama tahun 2025, volume tersebut mencapai 283.905,59 liter, meningkat 4 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat 273.247,01 liter.
Penambahan gerbong ketel ini merupakan langkah strategis KAI dalam mendukung kelancaran distribusi BBM di wilayah Sumatera bagian Selatan, khususnya pada relasi Kertapati-Baturaja, Kertapati-Lahat, dan Kertapati-Lubuklinggau. Selain efisien, pengangkutan BBM menggunakan kereta api dinilai lebih aman dan ramah lingkungan dibandingkan moda transportasi darat lainnya.
Dengan armada yang semakin memadai, KAI Divre III Palembang menyatakan kesiapannya untuk meningkatkan keandalan layanan angkutan barang. Hal ini sejalan dengan komitmen perusahaan untuk terus menghadirkan transportasi logistik yang andal, aman, serta mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
"KAI Divre III Palembang akan terus berkoordinasi dengan stakeholders terkait agar distribusi BBM berjalan lancar, aman, dan tepat waktu, sekaligus memperkuat peran kereta api sebagai tulang punggung transportasi logistik nasional," pungkas Aida, seperti yang dilansir ekonosia.com.
Tinggalkan komentar