Ekonesia Ekonomi – Kampanye masif penggunaan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) lintas negara (cross-border) perlu menyasar generasi muda negara tetangga. Hal ini menjadi krusial seiring meningkatnya transaksi digital di kalangan wisatawan mancanegara, terutama dari Singapura dan Malaysia, yang kerap mengunjungi wilayah Kepulauan Riau.
Kebutuhan ini semakin mendesak terlihat dari aktivitas ekonomi di Kepulauan Riau, khususnya saat akhir pekan. Wisatawan asing semakin gemar melakukan pembayaran nontunai, terutama di Batam yang berbatasan langsung dengan Singapura dan Malaysia.
Saat meninjau langsung aktivitas transaksi di Pelabuhan Internasional Batam Center, terlihat jelas pentingnya sosialisasi QRIS kepada generasi muda negara tetangga. Pelabuhan ini menjadi salah satu pintu masuk utama wisatawan asing ke Indonesia.
Di pelabuhan tersebut, QRIS telah menjadi bagian tak terpisahkan dari transaksi jual beli. Salah seorang penjaga toko oleh-oleh di pelabuhan mengungkapkan bahwa tokonya baru memperbarui sistem QRIS agar dapat menerima pembayaran dari wisatawan asing, selain dari domestik. Hal ini menunjukkan adaptasi pelaku usaha terhadap tren pembayaran digital yang semakin digemari.
Tinggalkan komentar