Toyota Gandeng Xiaomi & Huawei! Ada Apa?

Rachmad

12 Juni 2025

2
Min Read
Toyota Gandeng Xiaomi & Huawei! Ada Apa?

Ekonesia Ekonomi – GAC Toyota, perusahaan patungan antara Toyota Motor Corporation (TMC) dan Guangzhou Automobile Group Co., Ltd. (GAC), tengah gencar mempercepat inovasi di bidang elektrifikasi, pengembangan perangkat lunak, dan mobilitas cerdas. Langkah ini ditandai dengan menjalin kemitraan strategis dengan raksasa teknologi asal Tiongkok, yakni Huawei dan Xiaomi, serta perusahaan pengembang teknologi otonom Momenta.

Kolaborasi ini diumumkan bersamaan dengan peluncuran dua platform kendaraan energi baru (NEV), arsitektur elektronik generasi terbaru, dan tiga sistem hibrida. GAC Toyota juga secara resmi memulai ekosistem AI lokalnya di bawah payung inisiatif "China R&D 2.0".

Toyota Gandeng Xiaomi & Huawei! Ada Apa?
Gambar Istimewa : img.antaranews.com

Platform Battery Electric Vehicle (BEV) baru Toyota dirancang khusus untuk segmen mobil kompak dan menengah. Mobil bZ3X, yang dibangun di atas platform ini, mengedepankan efisiensi ruang dan teknologi inovatif. Sementara itu, platform multi-energi kedua akan mendukung konfigurasi BEV, PHEV, dan REEV untuk mobil dengan panjang hingga 5.300 mm. Sedan bZ7 premium, yang akan menjadi model pertama dari platform ini, akan dilengkapi dengan LiDAR dan dijadwalkan meluncur pada Maret 2026.

Kemitraan dengan Xiaomi menjadi sorotan utama. Ini adalah kolaborasi pertama Xiaomi dengan produsen mobil global asal Jepang. Nantinya, perangkat pintar Xiaomi, termasuk tablet dan pengeras suara pintar, akan terintegrasi dengan kendaraan Toyota, dimulai dengan bZ7, untuk menciptakan interaksi lintas platform yang mulus. Tujuan dari kolaborasi ini adalah untuk menyelaraskan konektivitas kendaraan dengan ekosistem AIoT (AI + IoT) Xiaomi yang lebih luas, memperluas pengalaman cerdas dari rumah ke mobil.

Selain Xiaomi, mobil bZ7 juga akan menjadi kendaraan Toyota pertama yang dilengkapi dengan HarmonyOS 5.0 besutan Huawei, yang terintegrasi dengan chip Kirin dan layar infotainment 15,6 inci. Integrasi ini diharapkan memberikan kompatibilitas yang lebih baik dengan ekosistem digital Tiongkok dan performa di dalam mobil yang lebih cepat. Toyota dan Huawei juga tengah mengembangkan asisten suara AI generasi baru bersama Tencent, yang mampu mengenali pengguna individu dan mengelola sistem kendaraan secara proaktif.

Sementara itu, mobil bZ3X akan diperbarui dengan sistem pengemudian cerdas Momenta 6.0 untuk bantuan pengemudi, yang menawarkan hampir 50 fitur baru. Sistem ini dirancang untuk memahami lingkungan berkendara yang kompleks, mendukung masukan berbasis suara dan gerakan, dan memungkinkan perilaku prediktif berdasarkan data yang dilatih melalui simulasi.

Sebagai persiapan untuk tingkat otonomi kendaraan yang lebih tinggi, Toyota berencana menggabungkan kecerdasan kokpit dengan sistem bantuan pengemudian. Pada tahun 2028, model-model kendaraan akan dilengkapi dengan sensor yang menganalisis postur pengemudi, kelelahan, dan arah pandangan, membentuk sistem loop tertutup di mana perilaku kendaraan beradaptasi dengan kondisi pengemudi secara langsung. Demikian laporan ekonosia.com.

Ikuti kami di Google News

Tinggalkan komentar

Related Post