TeraNews Bisnis – Jelang Ramadan dan Idulfitri 2025, TelkomGroup memastikan kesiapan infrastruktur digitalnya untuk melayani lonjakan kebutuhan komunikasi masyarakat. Konferensi pers di Kementerian BUMN, Selasa (18/3), mengungkap strategi TelkomGroup dalam menghadapi peningkatan trafik data yang signifikan.
Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah, menjelaskan bahwa periode Ramadan dan Idulfitri selalu diiringi lonjakan kebutuhan komunikasi. Tren working from anywhere (WFA) dan perpanjangan libur Lebaran diperkirakan semakin meningkatkan konsumsi data. "Kami berkomitmen menjaga kualitas layanan prima dengan jaringan optimal dan kapasitas memadai," tegas Ririek. Konferensi pers tersebut dipandu Juru Bicara Kementerian BUMN, Putri Violla, dan dihadiri Direktur Network and IT Solution Telkom, Herlan Wijanarko, serta Direktur Sales Telkomsel, Adiwinahyu Basuki Sigit.

TelkomGroup, yang melayani 158,4 juta pelanggan Telkomsel, 9,69 juta pelanggan IndiHome, dan ribuan pelanggan korporasi serta UMKM, telah mempersiapkan diri. Penguatan infrastruktur mencakup jalur trafik internasional melalui gateway Batam dan Manado dengan 14 kabel laut yang beroperasi secara redundan. Antisipasi lonjakan trafik broadband hingga 20,35 Tbps (peningkatan 28%) dilakukan dengan peningkatan kapasitas jaringan menjadi 58,4 Tbps (naik 11%).
Direktur Utama Telkomsel, Nugroho, menambahkan kesiapan Telkomsel dalam mendukung infrastruktur dan layanan digital selama Ramadan dan Idulfitri. "Peningkatan kapasitas jaringan yang andal, kemudahan layanan, dan promo terbaik akan memastikan kenyamanan pelanggan," ujarnya.
TelkomGroup telah memetakan dan mengamankan infrastruktur di 476 Point of Interest (PoI), termasuk kawasan wisata, pusat perbelanjaan, transportasi publik, jalur mudik, dan fasilitas ibadah. Lebih dari 234 ribu BTS 4G dan 5G Telkomsel diperkuat, dengan layanan 5G tersedia di 56 kota. Trafik data diperkirakan meningkat hingga 16% dibanding periode sebelumnya, mencapai 69,14 PetaBytes (PB) pada puncaknya.
Uji coba menyeluruh telah dilakukan, termasuk rehearsal network, drive test di lebih dari 17 ribu km jalan, dan stress test untuk memastikan keandalan sistem. Monitoring 24/7 dilakukan di 57 posko RAFI dengan 480 personel dan 9.000 teknisi lapangan.
Berbagai penawaran menarik juga disiapkan untuk pelanggan, mulai dari paket data hingga promo perangkat. TelkomGroup juga menjalankan program sosial, termasuk santunan anak yatim, bantuan komputer untuk sekolah, dan santunan untuk dhuafa dan disabilitas.
Ririek menutup konferensi pers dengan harapan agar momen Ramadan dan Idulfitri membawa keberkahan bagi semua, sembari menyampaikan permohonan maaf lahir dan batin.
Tinggalkan komentar