Ekonesia Ekonomi – Di tengah semarak perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia, harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di berbagai Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) seperti Pertamina, Shell, bp, dan Vivo terpantau stabil. Kondisi ini memberikan sedikit kelegaan bagi masyarakat setelah fluktuasi harga yang kerap terjadi.
Pantauan dari laman resmi Pertamina menunjukkan bahwa harga BBM nonsubsidi jenis Pertamax tetap berada di angka Rp12.200 per liter sejak awal Agustus. Berikut adalah rincian harga BBM di SPBU Pertamina wilayah Jakarta:

- Pertalite: Rp10.000 per liter
- Solar Subsidi: Rp6.800 per liter
- Pertamax: Rp12.200 per liter
- Pertamax Turbo: Rp13.000 per liter
- Pertamax Green: Rp13.200 per liter
- Dexlite: Rp13.850 per liter
- Pertamina Dex: Rp14.150 per liter
Kestabilan harga juga terlihat di SPBU Shell. Harga Shell Super tercatat Rp12.580 per liter sejak 1 Agustus 2025. Rincian harga BBM di SPBU Shell adalah sebagai berikut:
- Super: Rp12.580 per liter
- V-Power: Rp13.050 per liter
- V-Power Diesel: Rp13.230 per liter
- V-Power Nitro+: Rp14.380 per liter
SPBU bp juga menunjukkan tren serupa. Harga BBM di SPBU bp adalah:
- BP Ultimate: Rp13.050 per liter
- BP 92: Rp12.550 per liter
- BP Ultimate Diesel: Rp14.380 per liter
Terakhir, SPBU Vivo juga mempertahankan harga BBM mereka stabil dibandingkan awal Agustus 2025. Berikut rincian harga BBM di SPBU Vivo:
- Revvo 90: Rp12.490 per liter
- Revvo 92: Rp12.580 per liter
- Revvo 95: Rp13.050 per liter
- Diesel Primus Plus: Rp14.380 per liter
Stabilitas harga BBM ini diharapkan dapat membantu menjaga daya beli masyarakat dan mendukung aktivitas ekonomi yang berjalan.
Sumber: ekonosia.com
Tinggalkan komentar