Ekonesia Ekonomi – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) tengah melakukan evaluasi menyeluruh terhadap layanan keprotokolan di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang. Langkah ini diambil untuk memastikan kenyamanan, ketertiban, dan kesetaraan pelayanan bagi seluruh pengguna jasa, khususnya di Terminal 3.
Evaluasi ini bertujuan untuk meninjau kembali pelaksanaan protokoler agar tetap proporsional dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub, Lukman F. Laisa, menekankan bahwa bandara sebagai ruang publik harus tetap nyaman diakses oleh semua pihak, tanpa adanya ketimpangan pelayanan akibat layanan khusus.
Sebagai tindak lanjut, Kemenhub melakukan pengetatan mekanisme penerbitan Pas Bandara, yang kini diberlakukan lebih selektif dan terbatas. Selain itu, dilakukan pengaturan ulang terhadap pelaksanaan kegiatan protokoler oleh perwakilan kementerian atau lembaga.
Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah I Soekarno-Hatta, Putu Eka Cahyadhi, menambahkan bahwa pengaturan ini bertujuan menciptakan keseimbangan antara kebutuhan protokoler dan kelancaran layanan umum. Pembaruan Standar Operasional Prosedur (SOP) dan aturan teknis di lapangan juga dilakukan untuk memastikan kegiatan protokoler tidak mengganggu operasional penerbangan. Dengan langkah ini, diharapkan seluruh penumpang dapat merasakan pengalaman perjalanan yang lebih baik di Soetta.
Tinggalkan komentar