Ekonesia – Masa depan Mohamed Salah di Liverpool kembali memantik spekulasi panas. Desas-desus kepergian sang mega bintang ke Liga Arab Saudi semakin menguat, memaksa manajemen The Reds untuk bergerak cepat menyusun daftar calon pengganti. Akankah era Salah di Anfield segera berakhir?
Situasi internal yang bergejolak di markas Liverpool beberapa pekan terakhir menjadi pemicu utama. Wawancara emosional Salah di Elland Road, yang mengisyaratkan keretakan hubungan dengan pelatih kepala Arne Slot, sempat membuat publik terkejut. Absennya penyerang Mesir itu dalam empat laga Premier League berturut-turut, termasuk duel krusial kontra Inter Milan di San Siro, kian memperkeruh suasana. Namun, angin segar mulai berhembus setelah pembicaraan penting yang terjadi pekan lalu. Salah kembali memperkuat skuad saat Liverpool menundukkan Brighton 2-0, bahkan langsung memberikan dampak signifikan dengan assist penentu gol kedua yang dicetak Hugo Ekitike. Meski ada tanda-tanda perbaikan hubungan sebelum Salah bertolak ke Maroko untuk Piala Afrika, awan ketidakpastian masih menyelimuti masa depannya di Merseyside. Baik Slot maupun rekan setimnya berupaya meredam rumor, namun selama jendela transfer Januari belum ditutup, spekulasi takkan berhenti bergulir.
Klub-klub raksasa Liga Arab Saudi disebut-sebut semakin percaya diri dapat memboyong Salah. Meskipun Liverpool sejatinya tidak berencana melepas aset berharganya di bursa transfer Januari, sang pemain sendiri dikabarkan tak sepenuhnya menutup pintu untuk hijrah ke Timur Tengah. Jika skenario terburuk ini terjadi, Liverpool diperkirakan akan mematok harga fantastis, mencapai angka sekitar Rp2 triliun. Nominal setinggi itu tentu akan menuntut The Reds untuk segera menemukan talenta sepadan yang mampu mengisi kekosongan besar di lini serang.
Menyikapi kemungkinan tersebut, radar Liverpool kini mengarah pada sejumlah nama potensial yang siap mengisi posisi krusial yang ditinggalkan Salah.
-
Antoine Semenyo (Bournemouth)
Winger andalan Bournemouth ini menjadi salah satu prospek paling menarik. Semenyo dikabarkan memiliki klausul rilis senilai Rp1,3 triliun yang aktif hingga 10 Januari. Liverpool telah lama dikaitkan dengan pemain internasional Ghana ini, bahkan sebelum drama Salah mencuat. Namun, mereka harus bersaing ketat dengan Manchester City dan Tottenham Hotspur yang juga memantau serius situasinya. -
Michael Olise (Bayern Munchen)
Sejak bergabung dengan Bayern Munchen pada musim panas 2024, performa Michael Olise terus menanjak dan mencuri perhatian klub-klub elite Eropa, termasuk Liverpool. Pemain berusia 24 tahun ini beroperasi di sektor sayap kanan, persis posisi Salah, dengan torehan impresif 29 gol dan 37 assist dari 78 penampilan di berbagai kompetisi bersama Bayern. Meski demikian, upaya memboyongnya akan sangat sulit mengingat Bayern siap menawarkan kontrak baru, padahal masa baktinya masih berlaku hingga 2029. -
Yan Diomande (RB Leipzig)
Nama Yan Diomande mulai mencuat berkat penampilan gemilangnya di Bundesliga. Winger berusia 19 tahun ini baru bergabung dengan RB Leipzig musim panas lalu, namun sudah mengoleksi tujuh gol dan empat assist di semua ajang. Menariknya, meskipun lebih sering bermain di sisi kiri, seluruh kontribusi golnya justru berasal dari sektor kanan. Laporan dari Sky Jerman menyebut Liverpool termasuk dalam daftar klub Inggris yang memantau ketat perkembangan talenta muda Pantai Gading ini. -
Bradley Barcola (Paris Saint-Germain)
Bradley Barcola kembali masuk dalam daftar incaran Liverpool setelah sempat dikaitkan pada musim panas lalu. Pemain berusia 23 tahun ini dianggap sebagai salah satu kandidat kuat pengganti Salah. Di PSG, Barcola belum selalu menjadi pilihan utama di bawah asuhan Luis Enrique karena ketatnya persaingan dengan Desire Doue dan Khvicha Kvaratskhelia. Kendati demikian, PSG dikabarkan berambisi mengamankan masa depannya dengan kontrak baru, mengingat kontraknya saat ini masih berlaku hingga 2028. -
Yankuba Minteh (Brighton)
Yankuba Minteh menjadi nama terakhir yang menarik perhatian. Pemain asal Gambia ini bergabung dengan Brighton dari Newcastle pada musim panas 2024, setelah The Magpies terpaksa melepasnya demi mematuhi regulasi keuangan. Keputusan tersebut kini berpotensi disesali Newcastle. Minteh, di usianya yang baru 21 tahun, telah mencetak delapan gol dan sembilan assist dari 54 penampilan, termasuk empat assist di Premier League musim ini, menunjukkan potensi besar untuk berkembang ke level berikutnya.
Situasi Mohamed Salah menjadi ujian berat bagi stabilitas Liverpool di bawah arahan Arne Slot. Meskipun peluang kepergiannya pada Januari masih terbilang kecil, kesiapan klub dengan daftar kandidat pengganti menunjukkan bahwa mereka tidak ingin lengah. Jika Salah benar-benar angkat kaki, Liverpool tidak hanya membutuhkan kualitas teknis, tetapi juga sosok yang siap menanggung beban ekspektasi besar di sisi kanan serangan.
Tinggalkan komentar