Revolusi Limbah Sawit! PTPN III Luncurkan Aplikasi Canggih

Rachmad

9 Juli 2025

2
Min Read
Revolusi Limbah Sawit! PTPN III Luncurkan Aplikasi Canggih

Ekonesia Ekonomi – PTPN III (Persero), BUMN Holding Perkebunan, melakukan gebrakan inovatif dengan meluncurkan aplikasi "Eco Cycle". Aplikasi ini dirancang khusus untuk mengoptimalkan pengelolaan limbah di industri perkebunan, terutama kelapa sawit, karet, dan tebu. Langkah ini sekaligus menjadi wujud komitmen perusahaan dalam mendorong penerapan ekonomi sirkular.

Direktur Utama PTPN III (Persero), Denaldy Mulino Mauna, menyatakan bahwa Eco Cycle akan menjadi fondasi utama pengelolaan limbah berbasis data. "Inisiatif ini adalah bentuk nyata tanggung jawab lingkungan dari PTPN," ujarnya. Aplikasi ini dirancang untuk meningkatkan efisiensi pengelolaan limbah organik, sekaligus membuka peluang komersialisasi residu kebun dan pabrik.

Revolusi Limbah Sawit! PTPN III Luncurkan Aplikasi Canggih
Gambar Istimewa : img.antaranews.com

Eco Cycle memungkinkan pemantauan data secara real-time, menciptakan tata kelola limbah yang lebih akuntabel dan terintegrasi. Lebih dari sekadar alat pelaporan, teknologi ini menyatukan aspek lingkungan, operasional, dan ekonomi dalam satu platform digital.

Direktur Strategi & Sustainability PTPN IV PalmCo, Ugun Untaryo, menambahkan bahwa penerapan Eco Cycle akan menjadi lompatan besar dalam digitalisasi pengelolaan limbah berbasis prinsip ekonomi sirkular. Sistem terintegrasi ini akan mempercepat dan mengefektifkan pengambilan keputusan di lapangan, terutama dalam mengelola sisa produksi seperti tandan kosong, limbah cair (POME), hingga abu boiler.

"Dengan Eco Cycle, kami bisa memantau secara menyeluruh titik-titik penghasil limbah dan langsung menganalisis potensi pemanfaatannya. Ini membuka ruang besar bagi pengembangan energi alternatif, efisiensi biaya, dan potensi komersialisasi limbah," jelas Ugun. Aplikasi ini juga akan memperkuat posisi PalmCo dalam aspek ESG (environmental, social, and governance) dan mendukung strategi dekarbonisasi PTPN Group.

Peluncuran aplikasi Eco Cycle berlangsung di Pabrik Kelapa Sawit (PKS) Pagar Merbau, Regional II Sumatera Utara. Kebun Pagar Merbau dinilai ideal karena memiliki potensi besar dan semangat transformasi yang tinggi. Aplikasi ini dirancang untuk diimplementasikan di seluruh lingkungan PTPN, termasuk PalmCo (sawit), PTPN I SupportingCo (karet), dan PT Sinergi Gula Nusantara (SGN) yang berfokus pada tebu. Peluncuran Eco Cycle menjadi momentum kolaborasi lintas entitas di bawah naungan Holding Perkebunan Nusantara. Artikel ini ditulis oleh tim Ekonesia.com.

Ikuti kami di Google News

Tinggalkan komentar

Related Post