TeraNews Bisnis – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI mengumumkan kesuksesan fitur Investasi Emas di super apps BRImo. Sejak diluncurkan Februari 2024, fitur yang memungkinkan investasi emas mulai dari Rp10.000 ini telah mencatatkan transaksi fantastis hingga Rp279,8 miliar per Desember 2024. Angka ini menunjukkan tren investasi emas yang semakin diminati masyarakat Indonesia.
Data menunjukkan investasi emas di BRImo menarik berbagai kalangan, terutama generasi milenial dengan rata-rata 17% portofolio investasi mereka dalam bentuk emas, disusul Gen X dan Baby Boomers masing-masing 10%. Kemudahan akses menjadi kunci utama popularitas fitur ini. Pengguna dapat membeli emas mulai 0,01 gram, melakukan transaksi jual beli real-time dengan Pegadaian, dan memantau harga emas secara up-to-date di dashboard investasi. Fitur autodebet pun semakin mempermudah pengelolaan investasi.

Melihat pertumbuhan yang signifikan, BRI optimistis dan menargetkan pertumbuhan transaksi emas di BRImo mencapai 85% year-on-year (YoY) pada 2025. Target ambisius ini sejalan dengan komitmen BRI dalam menyediakan layanan keuangan digital yang inklusif dan inovatif.
Direktur Retail Funding & Distribution BRI, Andrijanto, menjelaskan bahwa fitur Investasi Emas BRImo dirancang untuk mempermudah investasi emas digital yang aman. "Emas memiliki sifat natural hedging yang mampu menjaga nilai aset dari inflasi dan fluktuasi pasar," ujarnya. BRI berkomitmen meningkatkan literasi keuangan dan memperluas jangkauan layanan digital bagi masyarakat.
Kesuksesan fitur ini juga sejalan dengan pertumbuhan BRImo secara keseluruhan. Hingga akhir Desember 2024, pengguna BRImo mencapai 38,61 juta, naik 22,12% YoY. Total transaksi mencapai 4,34 miliar, meningkat 40,54% YoY, dengan nilai transaksi mencapai Rp5.596 triliun atau naik 34,57% YoY. BRImo juga meraih penghargaan sebagai aplikasi mobile banking terbaik di Indonesia dengan skor 4,7 di Google Play Store dan App Store.
Tinggalkan komentar