RAFI Bernapas Lega! Status PKPU Resmi Dicabut

Agus Riyadi

14 Juli 2025

2
Min Read
RAFI Bernapas Lega! Status PKPU Resmi Dicabut

Ekonesia Market – PT Sari Kreasi Boga Tbk (RAFI), emiten yang bergerak di bidang kuliner, mengumumkan kabar gembira terkait status Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) yang sebelumnya diajukan oleh PT Creative Mobile Adventure. Manajemen RAFI dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) menyatakan bahwa gugatan PKPU tersebut telah resmi dicabut pada 10 Juli 2025. Pencabutan ini ditandai dengan Surat Permohonan Pencabutan Permohonan PKPU yang diajukan oleh PT Creative Mobile Adventure.

Sebelumnya, pada 4 Juli 2025, RAFI terdaftar dalam Perkara PKPU dengan Nomor 181/Pdt.Sus-PKPU/2025/PN Niaga Jkt.Pst di Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Manajemen RAFI menegaskan bahwa hubungan dengan PT Creative Mobile Adventure sebatas mitra bisnis, tanpa adanya afiliasi institusional maupun personal.

RAFI Bernapas Lega! Status PKPU Resmi Dicabut
Gambar Istimewa : awsimages.detik.net.id

Fasilitas invoice financing yang diterima RAFI dari PT Creative Mobile Adventure digunakan untuk pembiayaan modal kerja perusahaan. Manajemen menjelaskan bahwa fasilitas ini hanya sebagian kecil dari keseluruhan modal kerja perseroan, bersifat jangka pendek (berdasarkan proyek), dan memiliki durasi maksimal 2 bulan.

Sempat terjadi penundaan pembayaran atas fasilitas yang jatuh tempo pada Maret 2025, disebabkan oleh keterlambatan pembayaran dari beberapa pelanggan RAFI. Manajemen menekankan bahwa perusahaan menerapkan prinsip kehati-hatian dalam pengelolaan arus kas, dengan membagi dana sesuai perencanaan berdasarkan pekerjaan dan sumber pendapatan.

Nilai fasilitas yang diterima RAFI dari PT Creative Mobile Adventure adalah sebesar Rp2.000.000.000, dengan tenor 2 bulan, bunga 4% per 60 hari, dan jatuh tempo pada Maret 2025. Manajemen menegaskan bahwa fasilitas ini tidak bersifat material bagi perusahaan. Hingga saat ini, tidak ada persidangan yang berlangsung dan tidak ada dampak khusus atas penyampaian informasi ini. Operasional perusahaan tetap berjalan normal seperti biasa. Informasi ini dilansir dari Ekonesia.com

Ikuti kami di Google News

Tinggalkan komentar

Related Post