Pertamina Luncurkan Aplikasi "Greenomina": Hitung Emisi!

Rachmad

17 Juli 2025

2
Min Read
 Pertamina Luncurkan Aplikasi "Greenomina": Hitung Emisi!

Ekonesia Ekonomi – PT Pertamina (Persero) meluncurkan aplikasi inovatif bernama "Greenomina" sebagai upaya nyata dalam mendukung transisi energi dan pengurangan emisi karbon. Aplikasi ini tidak hanya berfungsi sebagai alat penghitung emisi karbon dioksida dan serapan emisi, tetapi juga memfasilitasi perdagangan karbon (carbon trading).

Fadjar Djoko Santoso, Vice President Corporate Communication Pertamina, menjelaskan bahwa Greenomina lebih dari sekadar aplikasi. "Transformasi energi bukan hanya soal mengganti bahan bakar fosil dengan energi baru terbarukan (EBT), tapi juga soal mengubah perilaku, kesadaran, dan budaya perusahaan maupun masyarakat. Greenomina adalah alat sekaligus gerakan untuk mendekatkan isu iklim ke kehidupan sehari-hari," ujarnya.

 Pertamina Luncurkan Aplikasi "Greenomina": Hitung Emisi!
Gambar Istimewa : img.antaranews.com

Greenomina dirancang untuk membangun ekosistem masyarakat yang peduli lingkungan. Aplikasi ini memungkinkan pengguna, mulai dari karyawan Pertamina yang melakukan efisiensi energi hingga peserta Pertamina Eco RunFest, untuk menghitung emisi mereka dan mengkonversinya menjadi bebas karbon. Bahkan, penumpang pesawat pun dapat menghitung dan mengimbangi emisi mereka melalui aplikasi ini.

Aplikasi yang merupakan singkatan dari Green and Net Zero Emission Pertamina ini, dikembangkan oleh empat perwira muda Pertamina. Greenomina memungkinkan individu dan institusi untuk menghitung emisi karbon dari berbagai aktivitas, seperti perjalanan, penginapan, penggunaan listrik dan air, konsumsi makanan, hingga limbah. Selanjutnya, emisi tersebut dapat dikompensasi melalui skema kredit karbon.

Sejak Januari 2025, Greenomina telah diimplementasikan dalam program Carbon Neutral Business Trip Pertamina, yang menghitung emisi dari perjalanan dinas karyawan. Hingga saat ini, lebih dari 10.000 perjalanan dinas telah diukur emisinya melalui aplikasi ini.

Fadjar berharap Greenomina dapat berkembang menjadi platform komersial yang berkelanjutan. Aplikasi ini dapat membantu perusahaan-perusahaan yang ingin mengembangkan bisnis carbon-neutral dan berkontribusi pada lingkungan yang lebih sehat.

Lebih lanjut, Fadjar menambahkan bahwa Greenomina tidak hanya memperkuat komitmen Pertamina terhadap target net zero emission 2060 yang ditetapkan oleh Pemerintah Indonesia, tetapi juga menjadi penggerak perubahan sosial yang dapat dimanfaatkan oleh konsumen, komunitas, dan generasi muda Indonesia. "Aplikasi ini memberikan kesadaran bagi masyarakat bahwa setiap orang bisa mengetahui emisi karbon dari aktivitas hariannya dan punya peran dalam mengurangi dampak lingkungan," pungkas Fadjar. Informasi ini dilansir dari ekonosia.com pada hari Kamis.

Ikuti kami di Google News

Tinggalkan komentar

Related Post