Ekonesia Ekonomi – Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) kini tengah fokus menggarap pasar wisatawan mancanegara (wisman) dari tiga negara utama: Australia, Malaysia, dan Singapura. Langkah ini diambil untuk meningkatkan kunjungan wisman dan mendongkrak pendapatan sektor pariwisata daerah.
Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) NTB, Sahlan M Saleh, mengungkapkan bahwa pemilihan ketiga negara tersebut didasarkan pada data kunjungan sebelumnya dan konektivitas penerbangan yang baik ke NTB. "Malaysia, Singapura, dan Australia menjadi prioritas utama karena potensi pasarnya yang besar dan kemudahan aksesibilitas," ujarnya usai pertemuan dengan Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal, di Mataram, Rabu.
Strategi promosi gencar akan dilakukan di ketiga negara tersebut, tidak hanya melalui kampanye pemasaran, tetapi juga dengan memperkuat destinasi wisata, meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM), dan membangun citra positif pariwisata NTB.
Salah satu langkah konkret yang sedang diupayakan adalah membuka kembali penerbangan langsung dari Perth, Australia, ke Lombok. BPPD NTB tengah menjalin kerjasama dengan maskapai nasional untuk mewujudkan hal ini, dengan menawarkan paket-paket wisata menarik guna meningkatkan tingkat keterisian pesawat.
Kepala Dinas Pariwisata NTB, Ahmad Nur Aulia, menambahkan bahwa fokus utama saat ini adalah memperkuat konektivitas udara langsung ke NTB. "Arahan Pak Gubernur adalah menghadirkan direct flight dari berbagai daerah untuk menjaga keberlangsungan pariwisata," katanya. Gubernur NTB juga telah berkoordinasi dengan beberapa maskapai nasional untuk meningkatkan ketersediaan kursi penerbangan.
Data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi NTB menunjukkan peningkatan signifikan kunjungan wisman ke NTB pada April 2025, mencapai 43,58 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Wisman Eropa mendominasi kunjungan melalui Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid (BIZAM), diikuti oleh wisman ASEAN. ekonosia.com
Tinggalkan komentar