Ekonesia Ekonomi – Bagi pemilik mobil, terutama yang baru pertama kali memiliki, perawatan kendaraan seringkali menjadi tantangan tersendiri. Padahal, mobil bukan hanya sekadar alat transportasi, melainkan aset berharga yang menunjang aktivitas sehari-hari. Perawatan yang tepat dan rutin akan memperpanjang usia mobil dan mencegah kerusakan parah yang bisa menguras dompet. Berikut adalah panduan lengkap perawatan mobil untuk pemula, dirangkum ekonosia.com dari berbagai sumber terpercaya:
-
Rutin Cek dan Ganti Oli Mesin: Oli adalah "darah" bagi mesin mobil. Fungsinya sebagai pelumas mencegah gesekan antar komponen. Periksa oli minimal sebulan sekali dan ganti secara berkala setiap 5.000-10.000 kilometer atau sesuai buku panduan.
-
Perhatikan Kopling (Mobil Manual): Pengguna mobil manual wajib memperhatikan kondisi kopling. Jika perpindahan gigi terasa berat, kampas kopling mungkin sudah aus. Segera periksakan dan ganti jika perlu.
-
Periksa Kondisi Aki: Aki adalah sumber daya listrik mobil. Pastikan cairan aki berada di level yang tepat. Gunakan voltmeter untuk mengukur tegangan aki secara akurat. Aki yang terawat mencegah mogok mendadak.
-
Jaga Kebersihan Mobil: Kebersihan mobil, baik luar maupun dalam, penting untuk daya tahan komponen. Cuci mobil secara berkala untuk mencegah kotoran merusak cat dan logam. Bersihkan interior agar kabin tetap nyaman.
-
Gunakan Bahan Bakar Sesuai Rekomendasi: Gunakan bahan bakar dengan oktan yang sesuai standar pabrikan. Bahan bakar yang tidak sesuai bisa menyebabkan knocking dan kerusakan mesin.
-
Kendarai Mobil dengan Bijak: Hindari kebiasaan menyetir agresif seperti ngebut dan mengerem mendadak. Berkendara dengan bijak akan memperpanjang usia komponen mobil.
-
Periksa Sistem Pengereman: Sistem rem sangat penting untuk keselamatan. Perhatikan tanda-tanda seperti suara gesekan saat mengerem atau respons rem yang kurang pakem. Segera periksakan sistem pengereman jika ada masalah.
-
Cek Ban dan Tekanan Udara: Kondisi ban memengaruhi kenyamanan dan keamanan berkendara. Pastikan tekanan udara sesuai standar pabrikan. Periksa kondisi fisik ban secara berkala.
Tinggalkan komentar