Ekonesia Ekonomi – Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) berupaya menjadikan kopi lokal, khususnya jenis Liberika yang telah lama tumbuh di sekitar IKN, sebagai pilar ekonomi berkelanjutan bagi masyarakat setempat. Langkah ini diambil untuk mengangkat potensi kopi Liberika, bukan hanya sebagai komoditas khas, tetapi juga sebagai penggerak ekonomi kerakyatan di wilayah IKN dan sekitarnya.
Untuk mewujudkan visi tersebut, OIKN menggelar Nusantara Liberica Coffee Exhibition (NLCE), sebuah ajang yang mempertemukan petani kopi, peracik kopi (barista), penikmat kopi, dan masyarakat umum. Pameran ini menjadi wadah bagi pelaku usaha dan petani kopi dari berbagai daerah untuk menjajaki peluang pasar baru, serta membuka wawasan tentang perjalanan kopi Liberika dari kebun hingga cangkir.

NLCE juga memberikan kesempatan bagi publik untuk merasakan dan memahami keunikan kopi Liberika melalui sesi public cupping. Peserta diajak untuk mengeksplorasi aroma, rasa, dan tekstur khas Liberika yang berbeda dari jenis kopi Arabika dan Robusta yang lebih populer. Berbagai produk kopi Liberika, mulai dari biji mentah hingga bubuk siap seduh, dipamerkan dan disajikan, disertai dengan sesi uji cita rasa, diskusi bersama barista, dan pelatihan pengolahan kopi berkualitas.
Kepala OIKN, Basuki Hadimuljono, menyatakan komitmennya untuk mengembangkan penelitian mengenai kopi Liberika. Bahkan, area di dekat Embung MBH IKN akan ditanami kopi Liberika untuk memenuhi kebutuhan warga IKN.
Dalam pameran ini, ditampilkan berbagai varian Liberika, termasuk Liberika Kuningan dan Pemalang yang tumbuh di dataran tinggi, serta Liberika Teluk Pandan dan Muara Badak Kalimantan Timur yang tumbuh di dataran rendah bergambut. Pengunjung juga dapat menikmati seduhan kopi Liberika yang telah dibudidayakan oleh petani di sekitar Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN sejak tahun 1975, yang dikenal sebagai Liberika Sepaku Trans dengan cita rasa khas beraroma nangka. Inisiatif ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan petani kopi lokal dan menjadikan kopi Liberika sebagai ikon ekonomi baru di IKN.
Tinggalkan komentar