Ekonesia Ekonomi – PT Pertamina (Persero) menunjukkan komitmennya terhadap lingkungan dengan menanam 800 bibit mangrove di area operasional Kilang Pertamina Internasional Refinery Unit IV Cilacap. Aksi ini merupakan bagian dari program "Jejak Keberlanjutan Nomor Dua" yang digelar perusahaan.
Agung Wicaksono, Direktur Transformasi & Keberlanjutan Bisnis (TKB) Pertamina, menjelaskan bahwa penanaman mangrove ini adalah upaya untuk menyeimbangkan emisi karbon yang dihasilkan dari berbagai kegiatan operasional Pertamina. "Ini merupakan bentuk bagaimana Pertamina mengembalikan karbon yang teremisi dari kegiatan-kegiatan yang dilakukan selama ini di berbagai kegiatan operasional Pertamina, dan dikembalikan ke alam dengan menanam mangrove," ujarnya saat acara di Cilacap, Jawa Tengah, Rabu.

Lokasi penanaman mangrove ini berada di Kampoeng Kepiting, Desa Lemah Leutik, Kelurahan Kutuwaru, Kecamatan Cilacap Tengah, Kabupaten Cilacap. Kampoeng Kepiting sendiri merupakan program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) Pertamina KPI yang didukung oleh Pertamina Foundation. Program ini bertujuan untuk memberdayakan masyarakat secara ekonomi, menciptakan dampak berganda, dan dikenal sebagai program Mamaku (Masyarakat Mandiri Kutawaru).
Pertamina menerapkan prinsip environmental, social, and governance (ESG) dalam setiap kegiatannya. Penanaman mangrove ini adalah wujud tanggung jawab perusahaan untuk menciptakan lingkungan yang berkelanjutan. "Pertamina akan terus mendorong bagaimana sustainability atau keberlanjutan akan dilakukan di tempat-tempat di mana Pertamina beroperasi dan memberikan manfaat kepada masyarakat," lanjut Agung Wicaksono.
Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, menambahkan bahwa program Mamaku sejalan dengan upaya Pertamina dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya di bidang aksi iklim poin 13 (Penanganan Perubahan Iklim), serta Asta Cita untuk meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat desa.
"Pertamina berkomitmen pada keberlanjutan, tidak hanya menjaga keberlanjutan bisnis, tetapi dapat berdampak positif bagi keberlanjutan masyarakat dan lingkungan yang sehat," tegas Fadjar. Kegiatan ini menjadi bukti nyata komitmen Pertamina dalam menjaga keseimbangan lingkungan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar wilayah operasionalnya.
Tinggalkan komentar