Ekonesia Ekonomi – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI menargetkan perbaikan jalur yang terdampak anjloknya KA Argo Bromo Anggrek di Stasiun Pegadenbaru, Subang, Jawa Barat, dapat rampung dalam dua hingga tiga hari ke depan. Hal ini disampaikan langsung oleh Direktur Utama KAI, Didiek Hartantyo, dalam konferensi pers di Jakarta, Minggu.
Evakuasi rangkaian kereta telah diselesaikan pada Sabtu (2/8) pagi, dan perbaikan jalur terus dikebut hingga Minggu (3/8) pagi. Jalur tersebut sudah dapat dilalui kembali sejak pukul 10.57 WIB, diawali oleh KA Argo Lawu dengan kecepatan terbatas, yakni 60 km/jam dari kecepatan normal 120 km/jam.
"Kami terus berupaya menormalkan kembali lintas tersebut ke kecepatan normal 120 km/jam, dengan tetap mengutamakan aspek keselamatan," ujar Didiek.
Akibat insiden ini, KAI mencatat 80 perjalanan kereta api dibatalkan, dengan rincian 54 perjalanan pada 1 Agustus, 24 perjalanan pada 2 Agustus, dan dua perjalanan pada 3 Agustus. Sementara itu, 42 perjalanan lainnya dialihkan melalui jalur memutar via Purwokerto-Kroya-Bandung.
"Namun, secara umum perjalanan kereta api sudah kembali normal," imbuhnya. Data per Minggu (3/8), dari 72 perjalanan KA dari arah timur menuju Jakarta, 65 KA tiba tepat waktu, dan 7 KA mengalami keterlambatan.
Didiek menambahkan bahwa seluruh jajaran direksi KAI turun langsung ke lokasi kejadian sejak hari pertama untuk memastikan penanganan berjalan cepat dan tepat. Penyebab pasti anjloknya KA Argo Bromo Anggrek masih dalam proses investigasi oleh Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).
Per 3 Agustus 2025 pukul 09.15 WIB, KAI telah memproses pembatalan sebanyak 22.664 tiket pelanggan untuk periode perjalanan 1 hingga 3 Agustus. KAI memberikan pengembalian dana penuh (100 persen) bagi pelanggan yang membatalkan tiket akibat gangguan ini. Pengajuan refund dapat dilakukan melalui loket di stasiun maupun aplikasi Access by KAI hingga 7×24 jam setelah jadwal keberangkatan. KAI juga memberikan kompensasi berupa service recovery bagi pelanggan yang mengalami keterlambatan signifikan.
Informasi lebih lanjut dapat diakses melalui Contact Center KAI 121 (021-121), WhatsApp 0811-1211-1121, atau aplikasi Access by KAI. Berita ini dilansir dari Ekonesia Ekonomi – ekonosia.com.
Tinggalkan komentar