TeraNews Olahraga – Usai jeda internasional, Barcelona siap menghadapi jadwal pertandingan yang super padat bak neraka. Sembilan laga harus dilakoni dalam rentang waktu 28 hari saja! Kondisi ini membuat para pemain Barcelona harus berjuang ekstra keras. Situasi ini serupa dengan keluhan klub-klub top Eropa lainnya yang juga mengeluhkan padatnya jadwal pertandingan. Real Madrid misalnya, sebelumnya secara terbuka mengkritik pengaturan jadwal yang memberi jeda istirahat kurang dari 72 jam.
Barcelona akan memulai ‘bulan maraton’ mereka dengan menghadapi Osasuna pada Jumat (28/3) dini hari WIB. Setelah itu, istirahat hanya 65 jam sebelum berjumpa Girona. Laga selanjutnya melawan Atletico Madrid di semifinal Copa del Rey (78 jam istirahat) akan menjadi ujian berat mengingat hasil imbang 4-4 di leg pertama. Selanjutnya, Barcelona akan bertemu Real Betis (69 jam istirahat), lalu Borussia Dortmund di Liga Champions (96 jam istirahat).

Setelah bentrok dengan Dortmund, Barcelona kembali disambut jadwal La Liga melawan Leganes, kemudian laga leg kedua semifinal Liga Champions melawan Dortmund lagi (sekitar 70 jam istirahat). Belum cukup, dua pertandingan lagi menanti di akhir pekan (19-20 April) dan tengah pekan (22-23 April) melawan Celta Vigo dan Mallorca. Jika lolos ke final Copa del Rey, Barcelona harus memainkan laga puncak pada 26 April.
Jadwal super padat ini jelas jauh dari ideal. Namun, Barcelona harus mampu melewati tantangan ini, karena setiap pertandingan bisa menentukan nasib mereka di akhir musim. Ini akan menjadi ujian mental dan fisik yang sesungguhnya bagi skuad asuhan Xavi Hernandez. Akankah Barcelona mampu melewati jadwal neraka ini? Kita tunggu saja.
Tinggalkan komentar