TeraNews Olahraga – Kabar duka menyelimuti dunia sepak bola Indonesia. Bejo Sugiantoro, mantan pemain Timnas Indonesia dan legenda Persebaya Surabaya, meninggal dunia pada Selasa (25/2/2025) sore di RS Royal, Surabaya. Kabar tersebut disampaikan oleh pelatih Rahmad Darmawan melalui media sosial, mengejutkan banyak pihak, termasuk keluarga besar Persib Bandung.
Persib, klub yang dibela putranya, Rachmat Irianto, langsung menyampaikan belasungkawa mendalam melalui akun Instagram resmi mereka. "Keluarga besar #PERSIB turut berduka-cita atas berpulangnya Bejo Sugiantoro," tulis Persib. Kepergian Bejo jelas meninggalkan kesedihan mendalam bagi Persib, mengingat kedekatan Rachmat Irianto dengan sang ayah.

Bejo, yang berusia 47 tahun, diduga meninggal dunia akibat serangan jantung saat sedang bertugas sebagai pelatih Deltras Sidoarjo di Liga 2. Meskipun sempat mendapat penanganan medis, nyawanya tak tertolong.
Sepanjang kariernya, Bejo merupakan bek tangguh yang membela Timnas Indonesia dengan 45 caps dan mencetak dua gol. Ia turut andil dalam keberhasilan Timnas meraih medali perak di SEA Games 1997 dan medali perunggu di SEA Games 1999. Di level klub, namanya harum bersama Persebaya Surabaya, bahkan turut andil dalam meraih gelar juara Liga Indonesia. Selain Persebaya, Bejo juga pernah memperkuat PSPS Pekanbaru, Mitra Kukar, Persidafon Dafonsoro, dan Perseba Bangkalan. Ia juga sempat menjabat sebagai asisten pelatih Persebaya sebelum akhirnya menjadi pelatih kepala Deltras Sidoarjo di musim 2024/2025.
Kepergian Bejo merupakan kehilangan besar bagi sepak bola Indonesia. Kiprahnya sebagai pemain dan pelatih akan selalu dikenang. Selamat jalan, legenda!
Tinggalkan komentar