TeraNews Indeks Hari ini – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil mencatatkan kinerja impresif pada penutupan perdagangan Selasa, 22 April 2025. IHSG melesat naik signifikan, mencapai level 6.538,26, atau menguat 1,43% dibandingkan penutupan sebelumnya. Pergerakan positif ini terjadi setelah IHSG dibuka di level 6.445,96. Data dari Teranews.id menunjukkan aktivitas perdagangan yang cukup tinggi, dengan total nilai transaksi mencapai Rp9,89 triliun. Sebanyak 18,10 miliar saham diperdagangkan, melalui 1,09 juta kali transaksi.
Meskipun terdapat 220 saham yang terkoreksi, jumlah saham yang menguat (371 saham) berhasil mendominasi, sementara 210 saham lainnya stagnan. Kenaikan IHSG ini juga diikuti oleh penguatan indeks-indeks lainnya. IDX30 menguat 0,81% ke level 378,06, Sri-Kehati naik 0,72% ke 336,78, LQ45 meningkat 1,18% ke 730,31, dan JII menguat 1,42% menjadi 441,27.

Sektor energi menjadi salah satu penggerak utama kenaikan IHSG, dengan peningkatan sebesar 3,37%. Sektor bahan baku juga menunjukkan performa yang kuat, naik 3,36%. Sektor properti dan infrastruktur juga ikut berkontribusi positif, masing-masing menguat 1,83% dan 1,70%. Sektor keuangan dan transportasi juga mencatatkan kenaikan yang signifikan, yaitu 1,36% dan 1,30%. Hanya sektor teknologi (-0,84%), non-siklikal (-0,46%), dan kesehatan (-0,18%) yang mengalami pelemahan.
Beberapa saham mencuri perhatian dengan performa yang menonjol. PT Indika Energy Tbk (INDY), PT Daaz Bara Lestari Tbk (DAAZ), dan PT Harum Energy Tbk (HRUM) tercatat sebagai top gainers. Di sisi lain, PT Matahari Department Store Tbk (LPPF), PT Cisadane Sawit Raya Tbk (CSRA), dan PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) menjadi top losers. Saham-saham yang paling aktif diperdagangkan adalah PT Bumi Resources Tbk (BUMI), PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS), dan PT Darma Henwa Tbk (DEWA).
Tinggalkan komentar