GOTO Jawab Isu Merger Grab Ada Apa Gerangan

Agus Riyadi

2 Desember 2025

2
Min Read

Ekonesia – Raksasa teknologi GOTO akhirnya angkat bicara soal kabar merger dengan Grab yang santer beredar. Perusahaan transportasi online ini juga menanggapi gugatan dari mantan pegawainya.

GOTO menyatakan bahwa mereka mengetahui berita tentang merger tersebut. Namun, saat ini belum ada informasi baru yang bisa diungkapkan selain yang sudah disampaikan sebelumnya. GOTO menegaskan komitmennya untuk mendukung program pemerintah dan mensejahterakan mitra pengemudi.

GOTO Jawab Isu Merger Grab Ada Apa Gerangan
Gambar Istimewa : awsimages.detik.net.id

Sebagai perusahaan terbuka, GOTO siap berdiskusi untuk kepentingan jangka panjang seluruh pemangku kepentingan. Jika ada proses yang lebih matang dan melibatkan banyak pihak, GOTO akan mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Sebelumnya, CEO Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) Rosan Roeslani menyatakan bahwa pihaknya masih menunggu perkembangan resmi dari Grab dan GoTo terkait rencana merger. Danantara akan melihat dulu prosesnya seperti apa sebelum memutuskan untuk berpartisipasi.

Selain isu merger, GOTO juga memberikan klarifikasi mengenai gugatan Rp43,2 miliar dari mantan karyawannya, Bruce McRae Haldane. GOTO membenarkan bahwa mereka sedang menangani perkara tersebut. Perkara ini adalah perselisihan hubungan industrial dan tidak berdampak besar pada keuangan, kelangsungan usaha, atau operasional perusahaan.

Perselisihan ini bersifat individual dan tidak memengaruhi kegiatan operasional maupun kondisi keseluruhan GOTO. Perkara ini sudah terdaftar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. GOTO menyatakan siap mengikuti seluruh proses hukum yang berlaku dan akan menunjuk konsultan hukum di bidang perselisihan ketenagakerjaan.

Ikuti kami di Google News

Tinggalkan komentar

Related Post