Gas Melon Hilang? Rahasia di Balik Kelangkaannya Terungkap!

Rachmad

3 Februari 2025

2
Min Read
Gas Melon Hilang? Rahasia di Balik Kelangkaannya Terungkap!

TeraNews Bisnis – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, akhirnya buka suara terkait kelangkaan gas LPG 3 kg yang tengah ramai diperbincangkan. Ia memastikan stok LPG subsidi aman, membantah adanya pemangkasan kuota maupun subsidi. "LPG ini tidak ada kuota yang dibatasi. Impor kita masih sama, baik bulan lalu maupun bulan ini. Subsidinya pun tidak ada yang dipangkas," tegas Bahlil di kantor Kementerian ESDM, Senin (3/2/2025).

Namun, Bahlil mengungkapkan fakta mengejutkan di balik kelangkaan tersebut. Bukan karena pasokan berkurang, melainkan karena perbaikan sistem distribusi yang tengah digencarkan pemerintah. Ia menuding banyak pengecer, seperti warung-warung kelontong, yang menjual LPG subsidi dengan harga selangit, mencapai Rp 23.000 hingga Rp 30.000 per tabung. Harga ini jauh melampaui harga resmi di agen yang terdaftar.

Gas Melon Hilang? Rahasia di Balik Kelangkaannya Terungkap!
Gambar Istimewa : file.fin.co.id

Bahlil menjelaskan, harga LPG yang melambung disebabkan oleh rantai distribusi yang panjang dan ulah oknum yang menjual di atas harga resmi. Untuk mengatasi masalah ini, pemerintah akan menerbitkan regulasi baru. Regulasi tersebut akan membatasi penjualan LPG 3 kg hanya melalui pangkalan resmi yang terdaftar di PT Pertamina. Artinya, pengecer yang tidak terdaftar dilarang menjual LPG subsidi.

"Dalam rangka menertibkan ini, kita buat regulasi agar harga di pangkalan bisa dikontrol oleh pemerintah," pungkas Bahlil. Langkah ini diharapkan dapat menstabilkan harga dan ketersediaan gas LPG 3 kg di pasaran.

Ikuti kami di Google News

Tinggalkan komentar

Related Post