Dua Bank Raksasa Kolaborasi Hebat

Agus Riyadi

12 Desember 2025

2
Min Read

Ekonesia – Sebuah gebrakan baru di dunia perbankan Indonesia terjadi saat dua institusi keuangan besar sepakat menjalin kemitraan strategis. PT Bank Capital Indonesia Tbk (BACA) dan PT Bank Sahabat Sampoerna kini resmi bekerja sama untuk menghadirkan produk kredit multiguna yang dirancang khusus bagi para pensiunan.

Perjanjian kolaborasi ini ditandatangani langsung oleh perwakilan dari kedua belah pihak. Dari Bank Capital, hadir Direktur Digital & Consumer Banking Febriyanti Ika Sari. Sementara itu, Bank Sahabat Sampoerna diwakili oleh Direktur Finance & Business Planning Henky Suryaputra dan Chief ESME Bisnis Rudy Mahasin.

Dua Bank Raksasa Kolaborasi Hebat
Gambar Istimewa : awsimages.detik.net.id

Direktur Utama Bank Capital, Kurniawan Halim, menegaskan bahwa kerja sama pembiayaan ritel ini merupakan wujud komitmen Bank Capital dalam memperluas jangkauan layanan keuangan yang lebih inklusif, berkelanjutan, dan mampu beradaptasi dengan pesatnya perkembangan era digital.

"Potensi pasar para pensiunan di Indonesia sangatlah besar dan menjanjikan. Kami bangga dapat turut serta dalam bisnis yang memiliki prospek jangka panjang ini," ujar Kurniawan Halim dalam keterangan resminya pada Jumat (12/12/2025). Ia menambahkan, "Seluruh proses penyaluran kredit pensiun di Bank Capital kini telah sepenuhnya berbasis digital, memastikan kecepatan, ketepatan, dan kemudahan akses bagi para pensiunan."

Meskipun demikian, laporan keuangan Bank Capital menunjukkan adanya penurunan laba bersih tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik, yakni sebesar Rp 62,78 miliar, mengalami penurunan 22,17% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Namun, di sisi lain, pendapatan bunga bersih perusahaan tercatat melonjak lebih dari 11 kali lipat hingga mencapai Rp 476,49 miliar. Kenaikan signifikan ini didorong oleh lonjakan pendapatan bunga sebesar 49,37% secara tahunan menjadi Rp 5,09 triliun.

Meskipun demikian, pendapatan dari komisi, provisi, dan administrasi mengalami penurunan tajam sebesar 79,91% yoy menjadi Rp 139,2 miliar. Bank Capital juga mencatat kerugian dari penjualan aset keuangan sebesar Rp 15,92 miliar, berbanding terbalik dengan keuntungan Rp 9,59 miliar pada tahun sebelumnya.

Walaupun berbagai pendapatan lain mengalami peningkatan luar biasa hingga 15 kali lipat, hal tersebut belum mampu mendongkrak laba operasional perusahaan. Akibatnya, laba operasional justru anjlok 17,01% menjadi Rp 90,49 miliar.

Sebagai informasi tambahan, pemegang saham pengendali Bank Sahabat Sampoerna adalah Michael Joseph Sampoerna, putra dari Putera Sampoerna yang dikenal sebagai salah satu orang terkaya di Indonesia versi Forbes. Sementara itu, Bank Capital berada di bawah kendali Danny Nugroho melalui PT Capital Global. Danny sendiri pernah masuk dalam daftar 50 orang terkaya Indonesia versi Forbes pada tahun 2018.

Ikuti kami di Google News

Tinggalkan komentar

Related Post