TeraNews Olahraga – Stadion Brawijaya, Kediri, menyaksikan drama menegangkan dalam laga Persik Kediri kontra Persebaya Surabaya. Pertandingan pekan ke-31 Liga 1 Indonesia musim 2024/25 yang berakhir dengan skor imbang 3-3 ini, membuat Bajul Ijo gagal merebut peringkat dua klasemen. Ramiro Fergonzi, menjadi mimpi buruk sekaligus pahlawan bagi Persik Kediri.
Sejak peluit kick-off berbunyi, kedua tim langsung menunjukkan permainan menyerang. Persik tampil ambisius, beberapa kali mengancam gawang Persebaya yang dikawal Andika Ramadhani. Namun, justru Persebaya yang lebih dulu unggul. Bruno Moreira membuka keunggulan di menit ke-34 memanfaatkan umpan matang Catur Pamungkas, setelah melewati pengecekan VAR. Keunggulan tersebut sempat digandakan Flavio Silva di menit ke-44 dan Malik Risaldi di menit ke-47.

Namun, Persik Kediri bukanlah tim yang mudah menyerah. Ramiro Fergonzi memperkecil kedudukan di menit ke-38, sebelum Ze Valente memperindah skor menjadi 2-3 lewat tendangan bebas spektakuler di menit ke-53. Pertandingan semakin seru di babak kedua, dengan peluang emas yang tercipta di kedua kubu. Flavio Silva dan Francisco Rivera beberapa kali nyaris menambah gol bagi Persebaya, namun sayang, peluang tersebut gagal dikonversi menjadi gol.
Di saat Persebaya sudah mengira akan membawa pulang tiga poin dan naik ke peringkat dua, Fergonzi kembali menjadi momok menakutkan. Pada menit injury time ke-90+6, sundulannya berhasil menyamakan kedudukan menjadi 3-3. Skor imbang ini membuat Persebaya tetap berada di posisi ketiga dengan 54 poin, sama dengan Dewa United di peringkat kedua. Sementara Persik Kediri menambah satu poin dan tetap berada di posisi ke-12 dengan 37 poin. Pertandingan ini menjadi bukti bahwa sepak bola penuh kejutan hingga menit akhir.
Tinggalkan komentar