TeraNews Olahraga – Manchester United berada di ujung tanduk! Setelah kekalahan tipis dari Chelsea, fokus penuh tertuju pada final Liga Europa melawan Tottenham di Bilbao. Bukan cuma trofi bergengsi yang diperebutkan, tiket Liga Champions musim depan juga menjadi taruhannya. Namun, bayang-bayang cedera kembali menghantui skuad asuhan Ruben Amorim menjelang laga krusial ini.
Beberapa pemain kunci masih dalam proses pemulihan, sementara yang lain berpacu dengan waktu untuk bisa tampil. Diogo Dalot, bek Portugal, menjadi sorotan utama. Cedera otot betis yang dideritanya saat kekalahan dari Wolves di Old Trafford membuatnya diragukan tampil. Amorim menegaskan tak mau mengambil risiko, khawatir cedera yang ada bisa berakibat lebih parah. Walau begitu, Dalot terlihat menjalani latihan individu di Carrington.
Matthijs de Ligt juga menghadapi dilema serupa. Setelah sempat absen lama, ia kembali sebagai starter melawan Brentford, namun harus ditarik keluar di menit ke-35 karena cedera lutut. Amorim menyatakan De Ligt berpacu dengan waktu, dan klub berusaha sekuat tenaga agar ia bisa pulih.
Kondisi Leny Yoro, pemain muda yang vital di lini belakang, juga mengkhawatirkan. Cedera kaki yang dideritanya saat melawan West Ham membuatnya absen latihan terbuka dan hanya menjalani latihan kebugaran di gym. Kehadirannya di Bilbao masih tanda tanya besar.
Jonny Evans, yang terakhir bermain saat mencetak gol melawan Spurs Desember lalu, sempat terlihat berlatih, namun tak ikut rombongan ke Bilbao. Kembalinya Evans masih belum jelas. Sementara itu, Lisandro Martinez dipastikan absen hingga akhir musim karena cedera ACL.
Joshua Zirkzee, yang sebelumnya dikabarkan absen hingga akhir musim karena cedera hamstring, kini dikabarkan berupaya keras memulihkan diri untuk tampil di final. Namun, peluangnya untuk terbang ke Spanyol masih belum pasti.
Situasi ini membuat Amorim menghadapi dilema besar. Ia harus menentukan komposisi tim terbaik dengan mempertimbangkan kondisi fisik para pemainnya. Pertarungan sengit di Bilbao bukan hanya melawan Tottenham, tetapi juga melawan waktu dan cedera yang mengancam skuadnya. Akankah Setan Merah mampu mengatasi krisis ini dan meraih gelar juara? Kita tunggu saja.
Tinggalkan komentar