Ekonesia Ekonomi – Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) menyatakan dukungan penuh terhadap pemerintah untuk melibatkan kontraktor lokal dalam proyek ambisius pengembangan ekosistem baterai kendaraan listrik (EV). Sekretaris Jenderal Gapensi, La Ode Safiul Akbar, menegaskan kesiapan anggotanya untuk berkontribusi dalam pembangunan pabrik, sarana, dan prasarana pendukung investasi dan perkembangan industri baterai EV.
Dukungan ini muncul setelah groundbreaking proyek pembangunan ekosistem baterai EV oleh Presiden Prabowo Subianto di Karawang, Jawa Barat, yang melibatkan perusahaan asal China, Ningbo Contemporary Brunp Legend Co Ltd (CBL), anak perusahaan Contemporary Amperex Technology Co Ltd (CATL). La Ode mengamini pernyataan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia yang menekankan pentingnya pengusaha lokal menjadi "tuan" di negeri sendiri.

Gapensi siap mendukung dan bekerja sama dalam berbagai proyek nasional, termasuk pembangunan pabrik, pengembangan sarana dan prasarana, hingga pelaksanaan land clearing. Keterlibatan kontraktor lokal diharapkan tidak hanya memajukan teknologi dan infrastruktur kendaraan listrik, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru melalui peningkatan partisipasi pengusaha kontraktor nasional.
Proyek Ekosistem Industri Baterai Listrik Terintegrasi Konsorsium ANTAM-IBC-CBL merupakan pengembangan industri dari hulu ke hilir yang terdiri dari enam proyek terintegrasi yang dikembangkan bersama oleh PT Aneka Tambang Tbk (ANTAM), Indonesia Battery Corporation (IBC), dan Konsorsium CATL, Brunp, Lygend (CBL). Lima proyek akan dikembangkan di Kawasan FHT Halmahera Timur dan satu proyek di Karawang. ekonosia.com
Tinggalkan komentar