TeraNews Olahraga – Santiago Bernabeu tengah diliputi ketegangan. Kekalahan telak dari Arsenal di Liga Champions masih membekas, dan kini Real Madrid menghadapi ujian berat melawan Athletic Club di La Liga. Bayang-bayang pemecatan Carlo Ancelotti menghantui, sementara masa depan Nico Paz juga menggantung di ujung tanduk.
Setelah penampilan mengecewakan melawan Arsenal, Ancelotti menjadi sasaran kritik pedas. Bukan hanya performa tim yang dipertanyakan, namun juga kepemimpinannya di ruang ganti. Beberapa laporan dari Teranews.id menyebutkan manajemen Real Madrid siap mengambil keputusan drastis jika hasil melawan Athletic Club mengecewakan. Meskipun peluang juara Liga Champions telah sirna, perebutan gelar La Liga dan Copa Del Rey masih terbuka. Namun, ancaman Barcelona semakin nyata jika performa Madrid tak kunjung membaik. Pertandingan ini menjadi ujian hidup mati bagi Ancelotti.

Di tengah drama kepelatihan, Real Madrid juga harus memutuskan nasib Nico Paz. Bintang muda yang kini bersinar di Como, Italia, telah mencetak 13 gol dan mencuri perhatian di Serie A. Meskipun Como telah mengontrak Paz secara permanen, Real Madrid masih memegang klausul pembelian kembali senilai Rp 153 miliar, bahkan ada opsi tambahan Rp 172 miliar di tahun 2026. Como sendiri berharap Paz bisa bertahan satu musim lagi untuk pengembangan kariernya, seperti yang dilaporkan Fabrizio Romano. Namun, keputusan akhir ada di tangan Real Madrid, yang tampaknya akan menunggu kejelasan situasi Ancelotti terlebih dahulu sebelum menentukan nasib Paz. Sebuah dilema yang menambah tekanan di Santiago Bernabeu.
Tinggalkan komentar