Ekonosia Olahraga – Pep Guardiola mengisyaratkan perombakan skuad Manchester City jelang musim Liga Inggris 2025/2026. Pernyataan ini muncul saat konferensi pers Piala Dunia Antarklub FIFA, mengindikasikan niatnya merampingkan tim.
Guardiola mengakui skuad yang gemuk menyulitkan pembagian menit bermain yang adil. Dengan 24 pemain outfield dan tiga kiper, beberapa nama terancam jadi penghangat bangku cadangan. Situasi ini dianggap tidak ideal oleh pelatih asal Catalan tersebut.
Beberapa pemain yang absen dalam tur pramusim ke Amerika Serikat santer dikabarkan akan meninggalkan Etihad Stadium. Nama-nama seperti Jack Grealish, Kalvin Phillips, dan Kyle Walker disebut-sebut masuk daftar jual. Mateo Kovacic pun dikabarkan menarik minat klub lain.
Meskipun demikian, Guardiola enggan berkomentar banyak soal masa depan Ilkay Gundogan yang dirumorkan akan bergabung dengan Galatasaray. Ia menegaskan, jika Gundogan tidak masuk rencana tim, seharusnya sang gelandang tidak ikut serta dalam turnamen ini.
Selama masa kepelatihannya di Manchester City, Guardiola cenderung memaksimalkan sekitar 20 pemain outfield. Jumlah ini dianggap cukup untuk bersaing di berbagai kompetisi. Meskipun sempat membutuhkan skuad lebih besar karena badai cedera musim lalu, kini ia menyadari pentingnya menjaga keseimbangan jumlah pemain.
Kabar baiknya, Rodri dan John Stones menunjukkan perkembangan positif. Rodri, yang baru pulih dari cedera lutut, sudah bermain 30 menit melawan Wydad Casablanca. Sementara Stones, yang absen sejak Februari, sudah mengikuti hampir semua sesi latihan.
Keputusan Guardiola memangkas skuad dan memantau kebugaran pemain inti menunjukkan pendekatan terkontrol untuk musim depan. Tujuannya jelas, menjaga tim tetap kompetitif dan seimbang tanpa mengorbankan kebahagiaan serta perkembangan pemain. Langkah ini diharapkan menjadi kunci kesuksesan Manchester City di musim mendatang.
Tinggalkan komentar