Listrik Pelabuhan Trisakti Naik! Ekonomi Kaltim Bergeliat?

Rachmad

21 Agustus 2025

2
Min Read
Listrik Pelabuhan Trisakti Naik! Ekonomi Kaltim Bergeliat?

Ekonesia Ekonomi – PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Banjarmasin bersinergi dengan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 3 Sub Regional Kalimantan untuk meningkatkan pasokan daya listrik di Pelabuhan Trisakti Banjarmasin secara signifikan. Daya listrik yang semula 5.540 kVA ditingkatkan menjadi 8.660 kVA. Langkah ini diharapkan menjadi katalisator bagi pertumbuhan ekonomi maritim dan modernisasi layanan logistik di Kalimantan.

General Manager PLN UID Kalselteng, Iwan Soelistijono, menyatakan bahwa kolaborasi ini adalah wujud komitmen PLN dalam memperkuat sektor maritim sebagai salah satu pilar ekonomi Kalimantan. "Peningkatan daya ini tidak hanya menunjang operasional Pelabuhan Trisakti, tetapi juga menegaskan peran PLN dalam mendorong pemanfaatan energi listrik yang ramah lingkungan di sektor maritim," ujarnya saat dikonfirmasi ekonosia.com dari Palangka Raya, Kamis.

Listrik Pelabuhan Trisakti Naik! Ekonomi Kaltim Bergeliat?
Gambar Istimewa : img.antaranews.com

Dengan peningkatan daya ini, Pelindo dapat mengoptimalkan penggunaan peralatan listrik tanpa dihantui masalah keterbatasan pasokan. Selain itu, ketergantungan pada genset berbahan bakar fosil yang kurang ramah lingkungan juga dapat diminimalkan. PLN juga memberikan dukungan sistem distribusi berlapis (Backup System) untuk meminimalisir potensi gangguan, sehingga operasional pelabuhan menjadi lebih efisien, ramah lingkungan, dan selaras dengan target Net Zero Emission yang dicanangkan pemerintah.

Yanuar, Manajer PLN UP3 Banjarmasin, menambahkan bahwa kerjasama ini bukan hanya tentang penambahan kapasitas listrik, tetapi juga tentang jaminan keandalan dan kualitas pasokan untuk mendukung aktivitas bongkar muat, logistik, dan operasional peralatan berbasis listrik. "Pelabuhan adalah urat nadi perekonomian. Dengan sistem kelistrikan yang kokoh, tegangan yang stabil, respon cepat, dan dukungan teknis 24 jam, kami siap menjadi mitra strategis bagi Pelindo," jelas Yanuar.

Sub Regional Head PT Pelindo Regional Kalimantan, Sugiono, mengapresiasi respon cepat PLN dalam merealisasikan peningkatan daya ini. Menurutnya, langkah ini sejalan dengan visi transformasi pelabuhan menuju konsep Green Port. "Kebutuhan listrik kami terus meningkat seiring dengan pengembangan infrastruktur, digitalisasi layanan, dan elektrifikasi peralatan bongkar muat. Dengan pasokan listrik yang andal dari PLN, kami memiliki fondasi yang kuat untuk mengembangkan Smart Port dan mengurangi emisi karbon," pungkas Sugiono. Sinergi antara PLN dan Pelindo ini diharapkan menjadi contoh positif kolaborasi BUMN yang memberikan dampak nyata bagi pembangunan nasional dan perekonomian daerah.

Ikuti kami di Google News

Tinggalkan komentar

Related Post