Ekonesia Ekonomi – Jakarta – Kabar baik datang dari industri otomotif Indonesia! Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) melaporkan tren positif penjualan kendaraan sepanjang Juli 2025. Data wholesales (dari pabrik ke dealer) menunjukkan peningkatan signifikan menjadi 60.552 unit, melampaui angka bulan Juni yang hanya 57.799 unit.
Sekretaris Umum Gaikindo, Kukuh Kumara, menyampaikan bahwa peningkatan ini belum tentu sepenuhnya dipengaruhi oleh gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025. "Terlalu dini untuk mengaitkan langsung dengan GIIAS. Dampak GIIAS kemungkinan baru akan terasa pada data penjualan Agustus," ujarnya kepada ekonosia.com, Senin.

Kinerja positif wholesales ini juga berdampak positif pada segmen retail sales (dealer ke konsumen). Pada Juli 2025, tercatat peningkatan menjadi 62.770 unit, naik 1,8 persen dibandingkan Juni 2025 yang mencatatkan 61.687 unit. Secara kumulatif, dari Januari hingga Juli, wholesales mencapai 435.390 unit, sementara retail sales mencapai 453.278 unit.
Selain penjualan domestik, ekspor kendaraan bermotor juga mengalami peningkatan. Pada Juli 2025, ekspor mencapai 50.339 unit, meningkat dibandingkan bulan sebelumnya yang hanya 41.224 unit.
Meskipun demikian, Kukuh Kumara mengingatkan bahwa industri otomotif belum menunjukkan pertumbuhan yang signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. Data Gaikindo menunjukkan penurunan wholesales sebesar 18,4 persen (dari 74.230 unit) dan retail sales sebesar 17 persen (dari 75.588 unit) secara tahunan (year-on-year/yoy).
"Memang ada peningkatan dibandingkan Juni, tetapi jika dibandingkan Juli tahun lalu, masih terjadi penurunan. Kami berharap hasil positif dari GIIAS dapat tercermin pada data penjualan bulan Agustus," pungkasnya.
Tinggalkan komentar