Gunung Meletus, Wisata Flores Aman? Ini Kata Kemenpar!

Rachmad

3 Agustus 2025

2
Min Read
Gunung Meletus, Wisata Flores Aman? Ini Kata Kemenpar!

Ekonesia Ekonomi – Kementerian Pariwisata (Kemenpar) terus memantau perkembangan terkini erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Nusa Tenggara Timur (NTT) yang saat ini berstatus Awas. Menteri Pariwisata, Widiyanti Putri Wardhana, menegaskan komitmen pemerintah untuk memastikan keselamatan wisatawan dan keberlangsungan pariwisata di Flores.

Kemenpar aktif berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Kementerian Perhubungan, serta pemerintah daerah setempat. Koordinasi juga dilakukan dengan pelaku usaha pariwisata seperti hotel, pemandu wisata, dan operator perjalanan untuk memberikan respons cepat dan pelayanan terbaik bagi wisatawan yang terdampak.

Gunung Meletus, Wisata Flores Aman? Ini Kata Kemenpar!
Gambar Istimewa : img.antaranews.com

Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) telah mengaktifkan Tourist Information Center (TIC) dan kanal komunikasi untuk membantu wisatawan yang membutuhkan informasi atau pendampingan. Wisatawan dapat menghubungi hotline informasi pariwisata BPOLBF di 0811-3879-4555 untuk mendapatkan informasi dan panduan perjalanan terkini.

Terkait aksesibilitas, Bandara Gewayantana Larantuka masih beroperasi dengan destinasi terdekat seperti Pantai Kawaliwu, Pantai Onga Misi, Gereja Katedral Reinha Rosari, dan Istana Raja Larantuka. Sementara itu, operasional Bandara Fransiskus Xaverius Seda Maumere ditutup hingga Minggu, 3 Agustus 2025 pukul 06.00 WITA akibat deposit abu vulkanik. Beberapa destinasi di sekitar Maumere adalah Pantai Koka, Gunung Egon, Desa Doka, Pantai Tanjung, Gereja Tua Sikka, dan Gunung Rokatenda.

Seluruh penerbangan di Bandara H. Hasan Aroeboesman Ende dibatalkan. Destinasi di sekitar Ende termasuk Rumah Pengasingan Soekarno, Danau Kelimutu, Taman Renungan, dan Serambi Soekarno. Status Bandara So’a Bajawa dan Bandara Frans Sales Lega Ruteng masih menunggu konfirmasi. Destinasi di sekitar Bajawa meliputi Kampung Adat Bena Wolobobo, Taman Laut 17 Pulau Riung, dan Puncak Gunung Inerie, sementara destinasi di sekitar Ruteng adalah Wae Rebo, Rana Mese (Manggarai Timur), gereja-gereja tua, Pulau Mules, Kampung Adat Todo, dan Kampung Adat Ruteng Pu’u. Sebanyak 23 penerbangan di Bandara Komodo Labuan Bajo juga dibatalkan.

Kemenpar mengimbau masyarakat, wisatawan, dan pelaku wisata untuk terus waspada, memantau informasi resmi dari otoritas terkait, dan mengikuti arahan yang diberikan. Keselamatan masyarakat dan wisatawan menjadi prioritas utama dalam penanganan dampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki.

Ikuti kami di Google News

Tinggalkan komentar

Related Post